assalaamu’alaykum, halo semuanya… ternyata one-day-one-post di blog lebih sulit ketimbang di instagram. sebenernya sama-sama tinggal nentuin konten, trus diedit sama admin. tapi kadang suka riweuh karena posting di instagram aja butuh waktu banyak buat diskusi caption dan gambar heuheuheu.
okay, kali ini posting random talk aja yah. tentang apa hayoo?
yak, tentang idola.
mungkin temen-temen SMP atau SMA tau lah siapa orang yang aku idolakan, selain you-know-who idola umat muslim. heuheuheu, karena ini bukan postingan give-away, jadi yaa langsung aja aku kenalin orangnya ehehe. ini diaaa :3

ia adalah pemain bola, asal Spanyol. panggilannya Torres. aku sejak kecil emang lebih seneng main sama cowok, karena punya kakak cowok dan temen-temen di rumah juga kebanyakan cowok. jadi ya seringnya main tamiya, crush gear, sepak bola, layangan dll. makanya, pas lagi musim PES gitu, aku tiba-tiba seneng main pake Liverpool, dan striker-nya pasti Torres.
segitu fanatiknya aku sama Torres, sampai-sampai username akun sosial mediaku rata-rata pakai nama meytasanz, ya sebelum ada kirahfz tentunya. semua tentang dia aku ikuti, begadang demi nonton dia main pun aku lakukan. sering debat juga sama guru bahasa indonesia pas SMP, kebetulan beliau suka sama Messi, jadi kalau kami bertemu pasti saling ejek. terlebih kala itu Torres sempat mandul sekian bulan, habislah aku diejekin sama Mas Didit heuheuheu.
Torres ini adalah salah satu mood-booster ketika aku UN SMP. kalau nggak salah, menjelang hari pertama UN SMP, Torres ini tiba-tiba nge-goal-in, setelah sekian lama dia mandul. sebagai fans, seneng banget doonk heuheuheu.
tapi semua berubah, ketika masuk SMA, dan aku menemukan sosok lain yang lebih real, yang kala itu aku idolakan. heuheuheu tapi kayaknya nggak bisa aku ceritakan di sini, intinya sejak saat itu aku lebih seneng nunggu SMS masuk, daripada nonton bola. sesederhana itu, pengalihan yang luar biasa. jadi emang setelah itu, ya aku nggak pernah lagi yang bela-belain nonton malem-malem gitu. berarti aku bukan fans yang fanatik ternyata ya haha.
tapi kehadiran Torres memang cukup berarti buat aku, ya tapi alhamdulillah sih disadarin saat itu juga, karena emang nggak ada faedahnya juga mengidolakan seseorang seperti itu. nggak bisa ngajakin ke surga kan ehehe.
oiya, ngomong-ngomong soal film, atau drama korea, atau apa lah itu… aku sebenernya emang dasarnya nggak betah nonton sesuatu yang monoton, ceritanya gitu-gitu aja. makanya, kalau ada orang bilang abis nonton film bagus, aku lebih seneng dengerin cerita versi orang itu, daripada harus ngabisin uang dan waktu buat nonton di bioskop.
kenapa? karena bagiku ada banyak hal penting lain yang bisa aku lakuin, yang akan terbuang sia-sia kalau waktunya aku pakai buat nonton. karena kan kalau udah nonton, nggak bisa disambi sama yang lain kan, kecuali yang dah terbiasa nyambi sih ya.
soal drama korea, aku pernah kok nonton 1 drama. kebetulan waktu itu direkomendasiin sama temen, dan emang beneran baguuuusss banget. memotivasi buat belajar, karena emang ceritanya tentang belajar gitu. aku masih ingat part-part dari drama korea itu, dan aku berusaha aplikasikan di kehidupanku. tapi yaa udah, cukup satu aja. nggak mau lagi, takut kebablasan.
terlepas pro dan kontra dalam agama, alasan utamaku tetep seperti yang di atas; nggak mau buang waktu untuk hal yang sia-sia. kalau dibilang ‘nonton film kan nggak tiap hari, buat refreshing aja lah!‘, yaaa aku juga ngerti, tapi caraku refreshing mungkin berbeda dengan temen-temen yang suka nonton film atau drama korea. kapan-kapan aku share gimana aku refreshing kalau lagi penat, tapi temen-temen bisa baca di sini kalau mau tau tips menghilangkan stress.
nah, makin ke sini, semakin diingetin, kalau jangan sampai kita menghabiskan waktu untuk hal yang sia-sia. mungkin temen-temen bisa nonton kajian ini:
kajian di atas versi ringkas aja kok. yah, semoga bermanfaat, semoga bisa kita resapi baik-baik, sehingga setelah ini kita bisa menjadi pribadi yang lebih baik. yang tidak hanya sekedar sibuk saja, tapi juga lebih produktif.
mari kita manfaatkan waktu kita sebaik mungkin, sebelum Allah minta kita untuk pulang.
semangat berproses.
sampai, jumpa.
-kirahfz
Drama yg memotivasi kakak judulnya apa ya??
God of Study hehehe
Barakallah, tulisan yang mencerahkan.
Assalamualaikum follow balik yah hehe